09 Mei
01) St. Christopher, Sang Pengemban Kristus
By: Daniel Fs, S.Psi
Sang Martir Suci Christopher hidup di abad ketiga, menderita sengsara sekitar tahun 250 pada pemerintahan Kaisar Decius (249 s/d 251). Nama lahirnya adalah Reprebus, keturunan dari Canaanite. Suatu saat ia pernah mengambil sumpah untuk melayani Raja Teragung, pertama ia hendak melayani raja lokal, namun ternyata raja itu takut pada Iblis, dengan demikian ia meninggalkan raja itu dan hendak melayani Iblis, namun ia mengetahui bahwa Iblis juga takut pada Kristus, sehingga ia mencari Kristus sebagai majikannya. Akhirnya ia dibaptiskan oleh St. Babylas dari Antiokhia dengan menggunakan nama baptis Christopher. Christoper adalah seorang pria dengan perawakan tegap setinggi 2,3 meter dan kuat, pada mulanya wajahnya rupawan, namun karena kerinduannya untuk menghindari pencobaan maka ia memohon pada Allah untuk memberikan kepadanya wajah yang kurang menarik, doa ini ternyata dikabulkan sehingga akhirnya ia memiliki bentuk wajah yang buruk rupa seperti seekor anjing.
Suatu saat St. Christopher bertanya kepada St. Babylas dari Antiokhia, tentang bagaimana ia dapat melayani Kristus dengan cara yang layak. Karena kekuatannya yang besar itu maka St. Babylas memberikan tugas kepadanya untuk menolong orang-orang yang menyeberang suatu sungai dengan memikul mereka pada pundaknya. Pada suatu malam, seorang Anak ingin menyeberang sungai itu sehingga St. Christopher memikulnya di pundaknya sambil berjalan menyeberang sungai, namun semakin ia melangkah semakin berat pula Sang Anak itu, bahkan sampai pertengahan sungai sudah membuat St. Christopher kewalahan dan menyerah, Sang Anak lalu menjelaskan kepada St. Christopher mengapa Ia sangat berat, kataNya: “Sebab aku telah memikul seluruh dosa-dosa yang ada di dunia” kemudian Ia memerintahkan St. Christopher untuk menanam tongkat kering di tanah, ketika dilakukannya hal itu maka tiba-tiba tongkat itu bertumbuh menjadi sebuah pohon yang besar, barulah St. Christopher mengerti bahwa Dialah Kristus, Raja Teragung yang dilayaninya. Oleh karya pelayanan dan mujizat yang dilakukannya, dikatakan bahwa ia telah menobatkan sekitar 50.000 orang menjadi Kristen.
Berkat kekuatan luar biasa yang dimilikinya, diperlukan 200 serdadu untuk membawanya ke hadapan Kaisar Decius. Beberapa mujizat juga terjadi sepanjang penangkapan tersebut, antara lain: Sebuah tongkat kayu kering yang bertunas di tangan St. Christopher dan pelipat gandaan roti melalui doa-doanya, hal ini kemudian membuat beberapa serdadu bertobat menjadi Kristen. Ketika St. Christopher dihadapkan pada Kaisar, Kaisar tidak membuatnya meninggalkan Kristus dengan kekerasan namun dengan kecerdikan, ia memanggil 2 wanita cabul, Callinike dan Aquilina, dan memerintahkan mereka untuk membujuk St. Christopher agar menyangkal Kristus lalu mau untuk mempersembahkan korban kepada berhala-berhala. Namun yang terjadi justru sebaliknya, kedua perempuan itu akhirnya bertobat kepada Kristus, bahkan ketika berhadapan dengan Kaisar Decius, mereka dengan berani menyatakan dirinya adalah Kristen. Akhirnya Kaisar menjadi marah dan membunuh martir kedua perempuan itu dan juga beberapa sedadunya yang menjadi Kristen di sepanjang perjalanan penangkapan St. Christopher.
Kaisar Decius memerintahkan agar St. Christopher dibunuh dengan dilemparkan pada sebuah kotak logam yang panas merah membara, namun ternyata ia tidak merasakan kesakitan apapun, hukuman mati segera diubahkan menjadi hukum penggal, dan akhirnya St. Christopher menemui Sang Raja Teragung yang dinanti-nantikannya. Relikwinya sekarang berada di Toledo (Spanyol) dan di sebuah Biara St. Denis di Perancis.
Troparion Irama 4
Dalam jubah yang indah yang ditenun dari darahmu, engkau telah berdiri di hadapan Raja Sorgawi. Sebab engkau telah mengidungkan Kidungan Tiga Kali Kudus bersama para malaikat dan para martir. Melalui permohonanmu selamatkanlah hamba-hambamu.
Kontakion Irama 4
Fisikmu luar biasa dan wajahmu menakutkan. Engkau yang berkehendak untuk menderita luka berat dari orang-orangmu. Laki-laki dan wanita mencoba untuk membangkitkan api hawa nafsumu, namun malahan mereka mengikutimu sebagai martir. Engkaulah pelindung yang kuat bagi kami, ya martir agung Christopher!
Sang Martir Suci Christopher hidup di abad ketiga, menderita sengsara sekitar tahun 250 pada pemerintahan Kaisar Decius (249 s/d 251). Nama lahirnya adalah Reprebus, keturunan dari Canaanite. Suatu saat ia pernah mengambil sumpah untuk melayani Raja Teragung, pertama ia hendak melayani raja lokal, namun ternyata raja itu takut pada Iblis, dengan demikian ia meninggalkan raja itu dan hendak melayani Iblis, namun ia mengetahui bahwa Iblis juga takut pada Kristus, sehingga ia mencari Kristus sebagai majikannya. Akhirnya ia dibaptiskan oleh St. Babylas dari Antiokhia dengan menggunakan nama baptis Christopher. Christoper adalah seorang pria dengan perawakan tegap setinggi 2,3 meter dan kuat, pada mulanya wajahnya rupawan, namun karena kerinduannya untuk menghindari pencobaan maka ia memohon pada Allah untuk memberikan kepadanya wajah yang kurang menarik, doa ini ternyata dikabulkan sehingga akhirnya ia memiliki bentuk wajah yang buruk rupa seperti seekor anjing.
Suatu saat St. Christopher bertanya kepada St. Babylas dari Antiokhia, tentang bagaimana ia dapat melayani Kristus dengan cara yang layak. Karena kekuatannya yang besar itu maka St. Babylas memberikan tugas kepadanya untuk menolong orang-orang yang menyeberang suatu sungai dengan memikul mereka pada pundaknya. Pada suatu malam, seorang Anak ingin menyeberang sungai itu sehingga St. Christopher memikulnya di pundaknya sambil berjalan menyeberang sungai, namun semakin ia melangkah semakin berat pula Sang Anak itu, bahkan sampai pertengahan sungai sudah membuat St. Christopher kewalahan dan menyerah, Sang Anak lalu menjelaskan kepada St. Christopher mengapa Ia sangat berat, kataNya: “Sebab aku telah memikul seluruh dosa-dosa yang ada di dunia” kemudian Ia memerintahkan St. Christopher untuk menanam tongkat kering di tanah, ketika dilakukannya hal itu maka tiba-tiba tongkat itu bertumbuh menjadi sebuah pohon yang besar, barulah St. Christopher mengerti bahwa Dialah Kristus, Raja Teragung yang dilayaninya. Oleh karya pelayanan dan mujizat yang dilakukannya, dikatakan bahwa ia telah menobatkan sekitar 50.000 orang menjadi Kristen.
Berkat kekuatan luar biasa yang dimilikinya, diperlukan 200 serdadu untuk membawanya ke hadapan Kaisar Decius. Beberapa mujizat juga terjadi sepanjang penangkapan tersebut, antara lain: Sebuah tongkat kayu kering yang bertunas di tangan St. Christopher dan pelipat gandaan roti melalui doa-doanya, hal ini kemudian membuat beberapa serdadu bertobat menjadi Kristen. Ketika St. Christopher dihadapkan pada Kaisar, Kaisar tidak membuatnya meninggalkan Kristus dengan kekerasan namun dengan kecerdikan, ia memanggil 2 wanita cabul, Callinike dan Aquilina, dan memerintahkan mereka untuk membujuk St. Christopher agar menyangkal Kristus lalu mau untuk mempersembahkan korban kepada berhala-berhala. Namun yang terjadi justru sebaliknya, kedua perempuan itu akhirnya bertobat kepada Kristus, bahkan ketika berhadapan dengan Kaisar Decius, mereka dengan berani menyatakan dirinya adalah Kristen. Akhirnya Kaisar menjadi marah dan membunuh martir kedua perempuan itu dan juga beberapa sedadunya yang menjadi Kristen di sepanjang perjalanan penangkapan St. Christopher.
Kaisar Decius memerintahkan agar St. Christopher dibunuh dengan dilemparkan pada sebuah kotak logam yang panas merah membara, namun ternyata ia tidak merasakan kesakitan apapun, hukuman mati segera diubahkan menjadi hukum penggal, dan akhirnya St. Christopher menemui Sang Raja Teragung yang dinanti-nantikannya. Relikwinya sekarang berada di Toledo (Spanyol) dan di sebuah Biara St. Denis di Perancis.
Troparion Irama 4
Dalam jubah yang indah yang ditenun dari darahmu, engkau telah berdiri di hadapan Raja Sorgawi. Sebab engkau telah mengidungkan Kidungan Tiga Kali Kudus bersama para malaikat dan para martir. Melalui permohonanmu selamatkanlah hamba-hambamu.
Kontakion Irama 4
Fisikmu luar biasa dan wajahmu menakutkan. Engkau yang berkehendak untuk menderita luka berat dari orang-orangmu. Laki-laki dan wanita mencoba untuk membangkitkan api hawa nafsumu, namun malahan mereka mengikutimu sebagai martir. Engkaulah pelindung yang kuat bagi kami, ya martir agung Christopher!